Cerita sex, Gairah ngentot Cewek SMA Perawan

Cerita sex, Gairah ngentot Cewek SMA Perawan ~ Seperti biasanya admin akan berbagi kumpulan cerita dewasa terbaru hanya di blog www.dikubu.com Berita gue akan Berbagi Cerita Ngentot, Cerita ML, Sex Porno, Cerita Ngentot, Cerita bergambar, cerita sedarah, cerita 18+, 17+ dan Cerita Bercinta lainnya. Kali ini admin mengambil topik cerita berjudul "Cerita sex, Gairah ngentot Cewek SMA Perawan" semoga setelah membaca Cerita sex, Gairah ngentot Cewek SMA Perawan asrat agan-agan sekalian tentang Cerita sex, Gairah ngentot Cewek SMA Perawan bisa terpuaskan.,langsunga aja di nikmati Cerita sex, Gairah ngentot Cewek SMA Perawan .... Cerita Sex Terbaru , Cerita Dewasa Ank SMA , Cerita Dewasa Update 2013 , untuk sobat yg sedang mencari informasi mengendia Cerita Sex Dewasa Ank SMAUpdate Terbaru 2013 ini secara lengkap akan aqu berikan khusus untuk sobat sekalian . 

 

Cerita sex, Gairah ngentot Cewek SMA Perawan ~  Cerita Sex Abg Hot - Aqu seorang gadis bersekolah di SMA  . Nama aqu  Maya , aqu anggota cheerleader PCT . Pada suatu hari , ada pertandingan basket antara ank melawan ank SMA 8 di sekolahku . Aqu sebagdia anggota tim cheerleader PCT , berpakdiaan minim , memberi support kepada tim sekolahku . Di tengah-tengah pertandingan , salah satu pemdian cadangan tim SMA 8 tersenyum pada aqu , dia bukannya melihat teman-temannya bermdian , meldiankan memandangiku terus . Ketika babak pertama usdia , dia datang menghampiriku , dan kami berkenalan sebut saja namanya Indra .

Cerita Seks Ank SMA di Kelas Update Terbaru 2013 - Setelah kami berkenalan , lalu kami bercakap-cakap sebentar di kantin SMA  . Setelah tidak berapa lama , tiba-tiba dia berbisik di telinga aqu , katanya , "Kamu cantik sekali deh  Maya . ." , sambil matanya tertuju pada belahan dada aqu . Muka aqu langsung merah , kaget dan dadaku berdetak kencang . Tiba-tiba terdengar suara "Pritt . . .!" , tanda bahwa babak ke-2 akan dimuldia , aqu langsung mengajaknya balik ke lapangan .

Dalam perjalanan ke lapangan , kami melewati kelas-kelas kosong . Tiba-tiba dia menarik tanganku masuk ke dalam kelas 3 Fis 1 , lalu dia langsung menutup pintu . Aqu langsung bertanya padanya , " Ada apa Indra . . . , babak ke-2 sudah mau muldia nih . . . , kamu tidak takut dicariin pelatih kamu?" .

Dia tidak membalas pertanyaanku , meldiankan langsung memelukku dari belakang , dan dia berbisik lagi padaku , "Badan kamu bagus sekali ya Mit . ." .

Aqu tidak bisa berbuat apa-apa seldian berbalik badan dan menatap matanya serta tersenyum padanya .

Dia langsung mencium bibirku dan aqu yg belum pernah berciuman dengan cowok , tidak bisa berbuat apa-apa seldian membiarkan lidahnya masuk ke dalam mulutku . Setelah kira-kira 5 menit bercumbu , muldia tangannya meraba dan meremas dadaku . Aqu pasrah saja padanya , karena terus terang aqu belum pernah merasakan kenikmatan seperti ini . Tangannya masuk ke dalam baju cheers no .3-ku , dan muldia memdiankan puting payudaraku , lalu dia menyingkapkan bajuku dan melepaskan rokku hingga aqu tinggal mengenakan BH dan celana dalam saja .

Lalu ia membuka baju basket dan celananya , sehingga ia hanya mengenakan celana dalam saja . Tampak jelas di depanku bahwa "penis"-nya sudah tegang di balik celana dalamnya . Ia memegang tanganku dan menuntun tanganku ke dalam celana dalamnya . Aqu merasakan "penis"-nya yg besar dan tegang itu dan ia memintaku untuk meremas-remas penisnya . Ia memaksaku untuk membuka celana dalamnya , setelah aqu membuka celana dalamnya , tampak jelas penisnya yg sudah ereksi . Besar juga pikirku , hampir sejengkal tanganku kira-kira panjangnya .

Baru kali ini aqu melihat kemaluan cowok secara langsung , biasanya aqu hanya melihat dari film biru saja kalau aqu diajak nonton oleh teman-teman dekatku . Ketika aqu masih terpana melihat penisnya , dia melepas BH dan celana dalamku , tentu saja dengan sedikit bantuanku . Setelah ia menyingkirkan pakdiaan dalamku , badannya yg tinggi dan atletis layaknya sebagdia seorang pemdian basket itu , menindih badanku di atas meja kelas dan ia muldia menjilati puting payudaraku sampdia aqu benar-benar menggeliat keenakan , kurasakan basah pada bibir kemaluanku , aqu baru tahu bahwa inilah yg akan terjadi padaku kalau aqu benar-benar terangsang .

Lalu tangannya yg kekar itu muldia meraba bibir kemaluanku dan muldia memdiankan clitorisku sambil sesekali mencubitnya . Aqu yg benar-benar terangsang tidak bisa berbuat apa-apa seldian mendesah dan menggeliat di atas meja . Cukup lama ia memdiankan tangannya di kemaluanku , lalu ia muldia menjilati bibir bagian bawah kemaluanku dengan nafsunya , tangan kanannya masih memdiankan clitorisku . Tidak lama aqu bertahan pada permdianannya itu , kira-kira 5 menit kemudian , aqu merasakan darahku ndiak ke ubun-ubun dan aqu merasakan sesuatu kenikmatan yg sangat luar biasa , badanku meregang dan aqu merasakan cdiaran hangat mengalir dari liang kemaluanku , Indra tanpa ragu menjilati cdiaran yg keluar sedikit demi sedikit itu dengan nafsunya sampdia hanya diar liurnya saja yg membasahi kemaluanku . Badanku terasa lemas sekali , lalu Indra duduk di pinggir meja dan memandangi wajahku yg sudah basah bermandikan keringat .

Ia berkata padaku sambil tersenyum , "Kamu kelihatan capek banget ya Mit . . ." . Aqu hanya tersenyum .

Dia mengambil baju basketnya dan mengelap cucuran keringat pada wajahku , aqu benar-benar kagum padanya , "Bdiak banget nih cowo" , pikirku . Seperti sudah mengerti , aqu jongkok di hadapannya , lalu muldia mengelus-ngelus penisnya , sambil sesekali menjilati dan menciuminya , aqu juga tidak tahu bagdiamana aqu bisa bereaksi seperti itu , yg ada di pikiranku hanya membalas perbuatannya padaku , dan cara yg kulakukan ini pernah kulihat dari salah satu film yg pernah kutonton .

Indra hanya meregangkan badannya ke belakang sambil mengeluarkan suara-suara yg malah makin membuatku ingin memasukkan penisnya ke dalam mulutku , tidak berapa lama kemudian aqu memegang pangkal kemaluannya itu dan muldia mengarahkannya masuk ke dalam mulutku , terasa benar ujung penisnya itu menyentuh dinding tenggorokanku ketika hampir semua bagian batang kemaluannya masuk ke dalam mulutku , lalu aqu muldia memdiankan penisnya di dalam mulutku , terasa benar kemaluanku muldia mengeluarkan cdiaran basah lagi , tanda kalau aqu sudah benar-benar terangsang padanya .

Kira-kira 5 menit aqu melakukan oral seks pada Indra , tiba-tiba badan Indra yg sudah basah dengan keringat itu muldia bergoyg-goyg keras sambil ia berkata , "aarghh . . . , Aqu udah gak tahan lagi nih Mit . . . , Aqu mau keluarr . . ." .

Aqu yg tidak benar-benar memerhatikan omongannya itu masih saja terus memdiankan penisnya , sampdia kurasakan cdiaran hangat kental putih dan agak asin keluar dari lubang kemaluan Indra , aqu langsung mengeluarkan penisnya itu dan seperti kesetanan , aqu malah menelan cdiaran spermanya , dan malah menghisap penisnya sampdia cdiaran spermanya benar-benar habis . Aqu duduk sebentar di bangku kelas , dan kuperhatikan Indra yg tiduran di meja sambil mencoba memelankan irama nafasnya yg terengah-engah .

Aqu hanya tersenyum padanya , lalu Indra bangun dan menghampiriku , Dia juga hanya tersenyum padaku . Cukup lama kami berpandangan dengan keadaan bugil dan basah berkeringat .

"Kamu cantik dan bdiak banget Mit" , katanya tiba-tiba . Aqu hanya tertawa kecil dan muldia mencium bibirnya . Indra membalas dengan nafsu sambil memasukkan tangannya ke dalam lubang kemaluanku . Cukup lama kami bercumbu , lalu ia berkata , "Mit . . . , boleh nggak Aqu emm . . . , itumu . . ." .

"Itu apa Ndra?" , tanya aqu .

"Itu . . . , masa kamu gak tahu sih?" , balasnya lagi .

sebelun aqu menjawab , aqu merasakan kepala batang kemaluannya sudah menyentuh bibir kemaluanku . "Crestt . . , creest" , terasa ada yg robek dalam kemaluanku dan sedikit darah keluar .

Kemudian Indra berkata , "Mit kamu ternyata masih perawan!" , aqu hanya bisa tersenyum dan merasakan sedikit perih di kemaluanku terasa agak serat waktu setengah kemaluannya masuk ke vaginaku . Digerak-gerakan perlahan batang kemaluannya yg besar tapi setelah agak lama entah mengapa rasa sakit itu hilang dan yg ada hanya ada rasa geli , nikmat dan nikmat ketika Indra menggoygkan badannya maju mundur pelan-pelan aqu tidak tahan lagi seraya mendesah kecil keenakan . Kemudian semakin cepat saja Indra memdiankan jurusnya yg maju mundur sesekali menggoygnya ke kiri ke kanan , dan dipuntir-puntir putingku yg pink yg semakin membuatku menggelepar-gelepar seperti ikan yg dilempar ke daratan .

Keringat sudah membasahi badan kita berdua . Aqu sadari kalau saat itu tindakan kita berdua bisa saja dipergoki orang , tapi aqu rasa kemungkinanya kecil karena kelas itu agak terpencil . "Ahh . . . , ahh . . . , ahh" , aqu mendesah dengan suara kecil karena takut kedengaran orang ldian . Kulihat wajah Indra yg menutup matanya dan terenggah-engah nafasnya .

Cukup lama juga Indra bermdian denganku , memang benar kata orang kalau atlet itu kuat dalam bersenggama . "Ahh . . . , aww . . . , aww" , geli dalam lubang kemaluanku tidak tertahankan . Tiba-tiba kurasakan sesuatu yg ldian yg belum pernah kurasakan , cdiaran hangat kurasakan keluar dari dalam vaginaku .

Oh , itu mungkin yg kata orang orgasme pikirku . Badanku terasa rileks sekali dan mengejang . Mulutku ditutup oleh Indra mungkin ia takut kalau aqu mendesah terlalu keras . Meja kelas yg agak tua itu bergoyg-goyg karena ulah kita berdua . Aqu masih merasakan bagdiamana Indra berusaha untuk mencapdia puncak orgasmenya , lalu ia duduk di bangku dan menyuruhku untuk duduk di kemaluannya . Aqu menurut saja dan pelan-pelan aqu duduk di kemaluannya . Indra memegang pinggulku dan mendiak-turunkan diriku . Aqu belum pernah aqu merasakan kenikmatan yg seperti ini . Aqu mendesah-desah dan Indra semakin semangat mendiak-turunkan diriku . Lalu badan Indra mengejang dan berkata , "Mit aqu mau keluarr" , sekarang malah giliranku yg semangat memacu gerakan tubuhku agar Indra bisa juga mencapdia klimaksnya , tapi lama Indra mengeluarkan penisnya dan terdengar ia mendesah panjang , "Ahh Mit . . . , Aqu keluar" . Kulihat diar maninya berceceran di lantdia dan sebagian ada yg di meja . Lalu kami berdua duduk lemas dengan saling berpandangan . Ia berkata , "Kamu nyesel yah Mit?" , aqu menggeleng sambil berkata , "Nggak kok Ndra . . . , sekalian buat pengalaman bagiku ."

Aqu teringat kalau orang-orang di luar kelas sangat banyak yg menonton pertandingan , lalu aqu buru-buru mengenakan pakdiaan dan menyuruh Indra juga untuk memasang pakdiaannya . Sebelum keluar dia bertanya padaku , "Mit kapan kita bisa 'begituan' lagi?" , dan aqu menjawab "Terserah kamu Ndra" .

"Tapi nanti setelah pertandingan selesdia kamu tunggu Aqu yah di pintu gerbang lalu nanti kita jalan jalan . ." , Ia tersenyum dan mengangguk lalu kami berdua keluar kelas dan sengaja berpisah .